Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) masih bisa mengeluarkan Ketetapan (Tap) MPR yang bersifat beschikking (penetapan) khususnya Tap MPR yang menetapkan presiden dan wakil presiden terpilih hasil pemilihan presiden
Menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Polda Mtero Jaya sebar intel untuk pengamanan.
Sebanyak 30 ribu personel gabungan dari Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) akan disiagakan jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, pada 20 Oktober mendatang.
Keinginan itu disampaikan lima hari jelang pelatikan presiden dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo-Ma`ruf Amin, yang akan digelar pada Minggu, 20 Oktober 2019 mendatang.
Kemristekdikti mengimbau mahasiswa tidak demo turun ke jalan, saat pelantikan Presiden-Wakil Presiden terpilih, yang akan dilaksanakan pada 20 Oktober 2019 mendatang.
KH Ma`ruf Amin memberikan apresiasi karena pimpinan MPR RI langsung mengundang semua pihak dari Presiden dan Wakil Presiden terpilih
Perkumpulan mahasiswa dan pemuda yang tergabung dalam Koalisi Mahasiswa dan Pemuda Indonesia (KMPI) menyerahkan Sabuk Nusantara sebagai dukungan kepada Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Jokowi-Ma`ruf Amin.
Gubernur Bali Wayan Koster secara khusus menggelar acara doa bersama, sebagai langkah untuk secara bersama-sama mendoakan agar acara pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024, dapat berlangsung dengan lancar, aman, dan damai.
Mengingat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tidak terikat untuk mengacu pada RPJMN, karena visi dan misi gubernur/bupati/walikota sangat mungkin berbeda dengan visi dan misi presiden dan wakil presiden terpilih.
Pasca putusan Mahkamah Konstitusi (MK), Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menetapkan presiden-wakil presiden terpilih 2024 hari ini, Rabu (21/4).